Monday, December 10, 2012

Cara Membagi Bandwidth Secara Otomatis Pada Mikrotik Router


Bandwidth adalah luas atau lebar cakupan frekuensi yang digunakan oleh sinyal dalam medium transmisi. Dalam kerangka ini, Bandwidth dapat diartikan sebagai perbedaan antara komponen sinyal frekuensi tinggi dan sinyal frekuensi rendah. frekuensi sinyal diukur dalam satuan Hertz. sinyal suara tipikal mempunyai Bandwidth sekitar 3 kHz, analog TV broadcast (TV) mempunyai Bandwidth sekitar 6 MHz.
Bandwidth (lebarpita) dalam ilmu computer adalah suatu penghitungan konsumsi data yang tersedia pada suatu telekomunikasi. Dihitung dalam satuan bits per seconds (bit per detik). Perhatikan bahwa bandwidth yang tertera komunikasi nirkabel, modem transmisi data, komunikasi digital, elektronik, dll, adalah bandwidth yang mengacu pada sinyal analog yang diukur dalam satuan hertz (makna asli dari istilah tersebut) yang lebih tepat ditulis bitrate daripada bits per second.
Dalam dunia web hosting, bandwidth capacity (kapasitas lebarpita) diartikan sebagai nilai maksimum besaran transfer data (tulisan, gambar, video, suara, dan lainnya) yang terjadi antara server hosting dengan komputer klien dalam suatu periode tertentu. Contohnya 5 GB per bulan, yang artinya besaran maksimal transfer data yang bisa dilakukan oleh seluruh klien adalah 5 GB, jika bandwidth habis maka website tidak dapat dibuka sampai dengan bulan baru. Semakin banyak fitur di dalam website seperti gambar, video, suara, dan lainnya, maka semakin banyak bandwidth yang akan terpakai.(Wikipedia)
Diatas telah dijelas sedikit tentang Bandwidth yang saya petik dari situs wikipedia, nah sekarang saatnya kita coba bahasa tentang cara membagi bandwidth secara otomatis di mikrotik mudah mudah bisa membantu temen temen dalam manajemen bandwidth supaya setiap client mendapat mutan secara adil, berikut CLI dalam mikrotiknya:


/ip firewall mangle add chain=forward src-address=192.168.3.0/24 action=mark-connection new-connection-mark=users-con===>>192.168.3.1 adalah ip jaringan local anda maka anda ganti 192.168.3.0/24 
/ip firewall mangle add connection-mark=users-con action=mark-packet new-packet-mark=users chain=forward
/queue type add name=pcq-download kind=pcq pcq-classifier=dst-address
/queue type add name=pcq-upload kind=pcq pcq-classifier=src-address
/queue tree add parent=LAN queue=pcq-download packet-mark=users ==>> pada huruf yang berwarna biru sesuai dengan nama dari ethernet yang dijadikan localnya, dalam artian bahwa jika nama dari ether lokal ada adalah "local" maka ganti kata LAN dengan local

/queue tree add parent=Internet queue=pcq-upload packet-mark=users ==>> pada huruf yang berwarna merah sesuai dengan nama dari ethernet yang dihubungkan kemodem internet anda, dalam artian bahwa jika nama dari ethernet yang dihubungkan ke modem adalah "public" maka ganti kata Internet dengan public

copy dulu aja ke nopade baru pastekan di New Terminal di winbox anda


nah demikian sedikit infromasi tentang bagaimana cara membagi Bandwidth Secara Otomatis semoga bermanfaat bagai pembaca, dan jika emang ada kekurang mohon masukanya.. terimakasih :-))


0 comments:

Post a Comment