This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

Showing posts with label Networking. Show all posts
Showing posts with label Networking. Show all posts

Friday, November 30, 2012

Setting Web Server di Windows 2003 Server



Pengertian Web 
Web atau web site adalah suatu halaman yang berisi sejumlah informasi yang dapat diakses dan dibaca melalui system jaringan dengan menggunakan program browser seperti Internet Explorer.

Pengertian Web Server 
Web Server adalah sebuah perangkat lunak server yang berfungsi menerima permintaan HTTP atau HTTPS dari klien yang dikenal dengan browser web dan mengirimkan kembali hasilnya dalam bentuk halaman-halaman web yang berbentuk dokumen HTML. 

Web Server yang terkenal diantaranya adalah Apache dan Microsoft Internet Information Service (IIS). IIS yang hanya beroperasi pada OS Windows.
Pada presentasi kali ini akan dijelaskan tentang Installasi serta konfigurasi Web server dengan menggunakan IIS(Internet Information Service) dengan menggunakan OS Windows Server 2003 standard Edition.

Langkah-Langkah versi Text | download Versi Gambar | Password: bluesoftware
  1. Jalankan program Internet Service Manager yang telah terinstal di komputer server dengan cara klik tombol Star > Program > Administrative Tools > Internet Service.
  2. Dari tampilan program IIS, kemudian buat sebuah website dengan langkah kliktombol action hingga muncul menu,lalu pilih New >>WebSite.
  3. Kemudian muncul ucapan selamat datang pada program panduan dalam bentuk (wizard) untuk membuat web site seperti tampak pada dibawah , lalu pilih tombol Next hingga muncul tampilan seperti pada gambar 10. Untuk bagian description isi nama web site yang akan kita buat, misalnya : blue-software.com lalu pilih next :
  4. Selanjutnya pilih tombol next, hingga muncul tampilan menu untuk pemilihan IP Address dan nomor port untuk web site.
  5. Pada langkah berikutnya pilih tombol Next, hingga muncul menu untuk memilih lokasi direktori tempat menyimpan data data web site.
  6. Berikutnya pilih tombol Next, hingga muncul tampilan pengaturan hak akses web.
  7. Selanjutnya pilih tombol Next, hingga muncul konfirmasi bahwa proses pembuatan web site secara terpandu sudah selesai, lalu tekan tombol finish untuk mengakhirinya.
  8. Setelah menekan tombol finish, maka akan kelihatan pada program IIS akan muncul nama web site yang dibuat dengan sejumlah file dan direktori yang ada, Setelah pendefinisian web site telah selesai, maka dilanjutkan dengan pengaturan konfigurasi server extension. Dengan langkah sebagai berikut :

  • Dari menu IIS, kemudian pilih dan klik tombol action > All Tasks > Configure Server Extension.
  • Kemudian muncul tampilan selamat datang pada program server extension Configurations.
  • Kemudian pilih Next, hingga muncul tampilan pembuatan kelompok windows.
  • Pilih Next, hingga muncul tampilan Access control
  • Pilih Next, sehingga akan muncul tampilan untuk pengisian email server. Pada dialog ini kita pilih No, I�ll do it latter. Hal ini karena pada Windows 2003 server belum dilengkapi dengan program mail server. Sehingga untuk penggunaan email, perlu bantuan program yang lain.
  • Selanjutnya kita pilih Next, hingga muncul tampilan finish yang menginformasikan bahwa kegiatan konfigurasi server extension sudah selesai.
Mengkonfigurasi DNS (Domain Name Sytem ) Server
DNS merupakan suatu protocol yang berfungsi untuk menjembatani antara alamat jaringan dalam bentuk IP addres yang berupa angka � angka menjadi kata � kata yang mudah di ingat dan dapat menjadi identitas dari suatu lembaga. Dalam konfigurasi DNS Server ini terdiri dari dua kelompok, yaitu :
  1. Jalankan program Internet Service Manager yang telah terinstal di komputer server dengan cara klik tombol Star > Program > Administrative Tools > Internet Service.
  2. Dari tampilan program IIS, kemudian buat sebuah website dengan langkah kliktombol action hingga muncul menu,lalu pilih New >>WebSite.
  3. Kemudian muncul ucapan selamat datang pada program panduan dalam bentuk (wizard) untuk membuat web site seperti tampak pada dibawah , lalu pilih tombol Next hingga muncul tampilan seperti pada gambar 10. Untuk bagian description isi nama web site yang akan kita buat, misalnya : blue-software.com lalu pilih next :
  4. Selanjutnya pilih tombol next, hingga muncul tampilan menu untuk pemilihan IP Address dan nomor port untuk web site.
  5. Pada langkah berikutnya pilih tombol Next, hingga muncul menu untuk memilih lokasi direktori tempat menyimpan data data web site.
  6. Berikutnya pilih tombol Next, hingga muncul tampilan pengaturan hak akses web.
  7. Selanjutnya pilih tombol Next, hingga muncul konfirmasi bahwa proses pembuatan web site secara terpandu sudah selesai, lalu tekan tombol finish untuk mengakhirinya.
  8. Setelah menekan tombol finish, maka akan kelihatan pada program IIS akan muncul nama web site yang dibuat dengan sejumlah file dan direktori yang ada, Setelah pendefinisian web site telah selesai, maka dilanjutkan dengan pengaturan konfigurasi server extension. Dengan langkah sebagai berikut :

  • Dari menu IIS, kemudian pilih dan klik tombol action > All Tasks > Configure Server Extension.
  • Kemudian muncul tampilan selamat datang pada program server extension Configurations.
  • Kemudian pilih Next, hingga muncul tampilan pembuatan kelompok windows.
  • Pilih Next, hingga muncul tampilan Access control
  • Pilih Next, sehingga akan muncul tampilan untuk pengisian email server. Pada dialog ini kita pilih No, I�ll do it latter. Hal ini karena pada Windows 2003 server belum dilengkapi dengan program mail server. Sehingga untuk penggunaan email, perlu bantuan program yang lain.
  • Selanjutnya kita pilih Next, hingga muncul tampilan finish yang menginformasikan bahwa kegiatan konfigurasi server extension sudah selesai.
Mengkonfigurasi DNS (Domain Name Sytem ) Server
DNS merupakan suatu protocol yang berfungsi untuk menjembatani antara alamat jaringan dalam bentuk IP addres yang berupa angka � angka menjadi kata � kata yang mudah di ingat dan dapat menjadi identitas dari suatu lembaga. Dalam konfigurasi DNS Server ini terdiri dari dua kelompok, yaitu :
  • Mendefinisikan New Zone 

  1. Jalankan program DNS dengan cara pilih tombol Start >> Program >> Administrative Tools >> DNS, hingga muncul tampilan Wizard DNS
  2. Buat New Zone dengan cara klik Action lalu pilih New.
  3. Sehingga akan muncul tampilan ucapan selamat datang dalam pembuatan new zone.
  4. Pilih Next, hingga muncul tampilan pemilihan zone type lalu pilih standard primary
  5. Pilih Next, hingga muncul tampilan pengisian nama zone yang mau dibuat. Ketik blue-software.com
  6. Pilih Next, hingga akan tampil nama file rumah.com.dns sebagai tanda telah berhasil pembuatan zone baru blue-software.com.
  7. Pilih Next, sehingga akan muncul informasi bahwa pembuatan zone baru secara terpandu telah selesai, lalu tekan tombol finish untuk mengakhiri proses pembuatan zone blue-software.com
  8. Setelah tombol finish ditekan, maka akan tampil jendela zone yang sudah dibuat blue-software.com.

  • Mendefinisikan New Host Dalam pendefinisian new host ini dimaksudkan agar alamat web menjadi komplit dari yang rumah.com menjadi www.blue-software.com. Langkah langkah pembuatan new host adalah sebagai berikut :

  1. Dari tampilan DNS kemudian cari nama web site yang sudah dibuat dalam zone create.
  2. Dari tampilan DNS kemudian pilih tombol action atau pilih movingcel.com kemudian klik kanan hingga muncul menu pop up, lalu klik new host.
  3. Pilihan pembuatan new host akan memunculkan menu new host,lalu kit isi name : www dan ip address : 192.168.0.103 
  4. Pilih tombol Add Host lalu tekan tombol Done, sehingga jika proses pembuatan berhasil akan muncul tampilan yang memberikan informasi bahwa pembuatan new host telah sukses.
  5. Kemudian muncul tampilan lanjutan pembuatan new host.
Melakukan pengaturan property web site
Pengaturan ini dimaksudkan agar setiap kita mengakses web site dengan mengetikan alamat www.blue-software.com pada address bar program browser internet explorer) maka server akan mengarahkan kita untuk membuka file index.html sebagai halaman utama web site tersebut. Langkah pengaturan web site sebagai berikut:
  1. Masih dari program IIS, kemudian pilih nama web site yang ada : blue-software.com lalu pilih tombol action, hingga muncul menu pop up lalu klik tombol properties.
  2. Pemilihan menu properties pada rumah.com akan memunculkan dialog properties.
  3. Pilih tab Documents untuk pembuatan file index.html dengan cara pilih tombol add lalu ketik nama file : inde.html pada
  4. Pembuatan file index.html sudah berhasil dengan posisi masih dibawah, sehingga perlu digeser keatas dengan menekan tombol naik di sebelah kiri nama file hingga berada paling atas.
  5. Proses pengaturan web site : blue-software.com sudah selesai, lalu tekan tombol ok maka web site sudah dapat di jalankan dengan cara membuka program browser (internet explorer) dari komputer server dan komputer yang lain, lalu pada bagian. address bar ketik : http://www.blue-software.com Jika mampu program browser mampu menampilkan halaman .maka proses konfigurasi web server (IIS) dan DNS server telah berhasil.
  6. Dengan demikian adanya kombinasi antara IIS dan DNS kita dapat menjadikan suatu komputer sebagai web server yang dapat digunakan untuk berbagai kepentingan, baikuntuk pendidikan, administrasi pemerintahan maupun kegiatan bisnis yang bersifat Local atau internasional.
Mendefinisikan New Zone 
  1.  Jalankan program DNS dengan cara pilih tombol Start >> Program >> Administrative Tools >> DNS, hingga muncul tampilan Wizard DNS
  2. Buat New Zone dengan cara klik Action lalu pilih New.
  3. Sehingga akan muncul tampilan ucapan selamat datang dalam pembuatan new zone.
  4. Pilih Next, hingga muncul tampilan pemilihan zone type lalu pilih standard primary
  5. Pilih Next, hingga muncul tampilan pengisian nama zone yang mau dibuat. Ketik blue-software.com
  6. Pilih Next, hingga akan tampil nama file rumah.com.dns sebagai tanda telah berhasil pembuatan zone baru blue-software.com.
  7. Pilih Next, sehingga akan muncul informasi bahwa pembuatan zone baru secara terpandu telah selesai, lalu tekan tombol finish untuk mengakhiri proses pembuatan zone blue-software.com
  8. Setelah tombol finish ditekan, maka akan tampil jendela zone yang sudah dibuat blue-software.com.
Mendefinisikan New Host Dalam pendefinisian new host ini dimaksudkan agar alamat web menjadi komplit dari yang blue-software.com menjadi www.blue-software.com. Langkah langkah pembuatan new host adalah sebagai berikut :
  1. Dari tampilan DNS kemudian cari nama web site yang sudah dibuat dalam zone create.
  2. Dari tampilan DNS kemudian pilih tombol action atau pilih movingcel.com kemudian klik kanan hingga muncul menu pop up, lalu klik new host.
  3. Pilihan pembuatan new host akan memunculkan menu new host,lalu kit isi name : www dan ip address : 192.168.0.103 
  4. Pilih tombol Add Host lalu tekan tombol Done, sehingga jika proses pembuatan berhasil akan muncul tampilan yang memberikan informasi bahwa pembuatan new host telah sukses.
  5. Kemudian muncul tampilan lanjutan pembuatan new host.
  6. Melakukan pengaturan property web site
  7. Pengaturan ini dimaksudkan agar setiap kita mengakses web site dengan mengetikan alamat www.blue-software.com pada address bar program browser internet explorer) maka server akan mengarahkan kita untuk membuka file index.html sebagai halaman utama web site tersebut. Langkah pengaturan web site sebagai berikut:

  • Masih dari program IIS, kemudian pilih nama web site yang ada : blue-software.com lalu pilih tombol action, hingga muncul menu pop up lalu klik tombol properties.
  • Pemilihan menu properties pada rumah.com akan memunculkan dialog properties.
  • Pilih tab Documents untuk pembuatan file index.html dengan cara pilih tombol add lalu ketik nama file : inde.html pada
  • Pembuatan file index.html sudah berhasil dengan posisi masih dibawah, sehingga perlu digeser keatas dengan menekan tombol naik di sebelah kiri nama file hingga berada paling atas.
  • Proses pengaturan web site : blue-software.com sudah selesai, lalu tekan tombol ok maka web site sudah dapat di jalankan dengan cara membuka program browser (internet explorer) dari komputer server dan komputer yang lain, lalu pada bagian. address bar ketik : http://www.blue-software.com Jika mampu program browser mampu menampilkan halaman .maka proses konfigurasi web server (IIS) dan DNS server telah berhasil.
Dengan demikian adanya kombinasi antara IIS dan DNS kita dapat menjadikan suatu komputer sebagai web server yang dapat digunakan untuk berbagai kepentingan, baikuntuk pendidikan, administrasi pemerintahan maupun kegiatan bisnis yang bersifat Local atau internasional.

Tuesday, October 9, 2012

sharing Printer dalam Jaringan LAN



Keterbatasan perangkat printer bukan satu halangan dalam satu pekerjaan didalam kantor, selagi ada jaringan LAN kira bisa berbagai perangkat keras dalam hal ini printer, Dalam ulasan kali ini saya akan sedikit memaparkan langkah-demi-langkah setting printer agar dapat dipakai oleh beberapa komputer dengan memanfaatkan fasilitas File and Printer Sharing punya Windows. Mungkin bagi sebagian dari sobat tulisan ini sudah tidak relevan lagi, tapi tidak mengapa. Saya sengaja buat tulisan ini untuk menyediakan referensi bagi sobat yang masih membutuhkan. Terlebih lagi cara ini bisa sangat menghemat penggunaan printer terutama untuk Lab, kantor, rental dan Warnet.

Sebelum memulai langkah sharing printer ini saya asumsikan Anda telah menyiapkan jaringan LAN dengan minimal 2 komputer dan salah satu komputer telah terhubung dengan printer yang siap pakai,atau telah terinstal drivernya. Masing-masing komputer sudah memiliki IP addres yang tepat dan tergabung dalam sebuah workgroup. Di sini saya pakai nama default �WORKGROUP� untuk nama network yang saya gunakan.Pastikan terlebih dahulu nama network dalam jaringan semuanya sama,jika nama network berbeda maka sharing printer dalam jaringan tidak akan berfungsi.
Untuk mengecek nama network klik star/ klik kanan pada my computer / klik computer name / klik change / pastikan semua nama network dalam jaringan sama,/ jika sudah restart komputer

Pada proses printer sharing ini ada dua tahap yang perlu dilakukan sebagai berikut:
Pertama, Membuka Fasilitas Sharing Printer pada komputer Host.
Yang dimaksud dengan komputer host adalah komputer yang memiliki printer. Kalo di rental atau warnet, seringkali komputer host ini disebut sebagai server layanan. Printer yang ada di komputer inilah yang nantinya dibagi dan dipake rame-rame dengan memanfaatkan fasilitas File and Printer Sharing Windows. 
Selanjutnya lakukan langkah berikut:


  • Buka Control Panel > Printer and Faxes, klik kanan pada Printer Anda > Pilih Sharing. Dalam contoh ini saya pakai printer HP Deskjet 4300 Series.

  • Selanjutnya akan muncul Tab Sharing Properties seperti di bawah ini. Pastikan Anda memilih Checkbox Share this printer, Beri nama sesuka Anda dan akhiri dengan klik OK. Jika ada permintaan CD Windows, atau konfirmasi dari printer sharing, pilih �Just Enable File and Printer Sharing� dan Klik OK.

Sampai di sini setting komputer host sudah selesai.
Selanjutnya Tahap kedua, yakni

Setting Printer di komputer klien. Berikut langkah-langkahnya:

  • Buka Control Panel > Printer and Faxes > Pada tab di sebelah kiri pilih Add a Printer. Lebih jelasnya perhatikan gambar berikut:


  • Selanjutnya akan terbuka Add Printer Wizard, Klik Next


  • Pilih tipe printer yang akan digunakan, pastikan Anda memilih Network Printer > Next

  • Browse printer pada jaringan Anda, pastikan Anda tidak salah alamat akhiri dengan Next


  • Komputer akan mengkonfirmasi apakah Printer Jaringan ini akan dijadikan Printer Utama? Pilih sesuai kebutuhan. Saya menyarankan Anda pilih Yes > Next

Akhiri Wizard dengan klik Finish.
Setelah berhasil coba tes print dari komputer klien
Semoga membantu
Thanks: blog-wandi.blogspot.com

Thursday, September 20, 2012

Remote Komputer dari Jarak Jauh dengan Remote Desktop


Ada kalanya teman atau keluarga kita butuh bantuan kita untuk memperbaiki komputer/laptopnya yang sedang error, tapi teman kita tersebut berada di suatu tempat yang cukup jauh untuk kita temui. Jika komputer teman kita tersebut masih terhubung dengan jaringan lokal (LAN) ataupun Internet maka kita masih dapat membantunya tanpa harus menemuinya. Kita bisa melakukan kendali di komputernya dari komputer kita dengan fasilitas Remote Desktop.
Kita bisa mengendalikan/mengontrol sebuah komputer dari komputer dari komputer yang lain dalam lingkungan jaringan komputer lokal / Local Area Networ (LAN) maupun lewat jaringan Internet.
Syarat utama untuk bisa mengendalikan komputer lain adalah masing-masing harus komputer terinstal software client dan server. Software untuk mengendalikan komputer dari jarak jauh ini disebut dengan aplikasi Remote Desktop.
Pada sistem operasi Microsoft mulai dari Microsoft Windows XP, aplikasi Remote Desktop sudah otomatis terinstal pada saat kita menginstal Windows XP tersebut. Namun untuk bisa menjalankannya kita harus melakukan setting terlebih dahulu.
Untuk menjalankan Remote Desktop, minimal kita butuhkan 2 komputer (PC) yang terinstal aplikasi Remote Desktop. Cara melakukan settingnya adalah sebagai berikut.
Untuk memudahkan kita memahami cara setting dan koneksi Remote Desktop, maka saya akan memberina masing2 komputer adalah sebagai berikut:
Komputer kamu => CLIENT
Komputer teman => SERVER
Cara Setting di Komputer SERVER

Klik kanan My Computer dan pilih Properties. klik tab Remote kemudian beri tanda silang/checklist pada tulisan Allow users to connect remotely to this computer. Kemudian klik OK.

Buka setting Windows Firewall, caranya klik Start > Control Panel > Windows Firewall, kemudian klik tab Exceptipns dan beri tanda checklist pada tulisan Remote Desktop.

Dan yang terakhir pastikan komputer ini memiliki Password Administrator, jika belum ada cara membuatnya adalah klik Start > Control Panel > User Accounts, kemudian klik nama Useryang memiliki status sebagai Computer Administrator. Klik tulisan Create a password, kemudian masukkan password yang kamu inginkan dan masukkan lagi password yang sama di bawahnya dan klik Create Password. Jika ada pertanyaan Do you want to make your files and folders private? klik tombol Yes, Make Private.
Catat IP address komputer ini, caranya klik lambang Internet Connection/Local Area Connection di pojok kanan bawah kemudian klik tab Support dan catat IP Address komputer ini.
Catat User Name komputer ini caranya klik Start maka user name akan terlihat pada sisi paling atas Start Menu ini jika Start Menu yang kamu gunakan adalah bukan Classic Start Menu.

Setting di komputer SERVER telah selesai, sekarang kamu sudah bisa melakukan koneksi Remote Desktop dari komputer kamu (CLIENT.

Cara Melakukan koneksi Remote Desktop dari komputer CLIENT
Jalankan aplikasi Remote Desktop Connection, caranya klik Start > All Programs > Accessories > Communications > Remote Desktop Connection
.
Klik tombol Options >>, masukkan hHstname/alamat IP komputer tujuan, User name dan password komputer tujuan. Misalnya seperti pada gambar di bawah ini, kemudian klik tombol Connect.




Jika berhasil, di layar kamu akan tampil desktop yang sama dengan komputer tujuan kamu. Sekarang dari sini kamu sudah bisa melakukan kontrol apa saja dengan menggunakan mouse dan keyboard kamu.
Selain aplikasi Remote Desktop, ada aplikasi lain yang bisa menjadi alternatif pilihan dengan fitur yang lebih dari sekedar Remote Desktop dan dengan kecepatan yang lebih baik, misalnya Remote Administrator (Radmin) dan Virtual Network Connection (VNC).

Catatan:
Jika komputer tujuan menggunakan koneksi Speedy, maka kamu harus melakukan setting Port Forwarding pada modem ADSL yang digunakan oleh komputer SERVER. Cara setting Port Forwarding tergantung dari merk modem ADSL masing-masing, untuk petunjuknya kamu bisa melihat di www.portforward.com sebagai bahan referensi. Cari petunjuk yang sesuai dengan merk dan tipe modem ADSL kamu.
Pada saat terjadi koneksi Remote Desktop, di komputer server tidak bisa melakukan aktifitas karena komputer server akan berada pada posisi Log off. Ini akan berbeda jika kamu menggunakan software lain seperti Radmin dan VNC.

thanks : http://feiaja.blogspot.com